Jasa Raharja Santuni Korban Tabrakan Odong-Odong dengan Kereta
banten.jpnn.com, SERANG - Jasa Raharja Cabang Banten memastikan semua korban meninggal dunia dalam tabrakan maut antara odong-odong dengan kereta api mendapat santunan.
Kepala Cabang Jasa Raharja Banten Saldhy Putranto mengatakan korban yang meninggal dunia akan mendapat santunan Rp 50 juta.
"Kami juga memberikan bantuan kepada korban luka-luka untuk biaya perawatan Rp 20 juta," ucap Saldhy kepada JPNN Banten, Selasa (26/7).
Untuk pemberian santunan akan diserahkan kepada ahli waris, sementara untuk biaya perawatan diserahkan langsung ke rumah sakit sebagai jaminan.
"Secepatnya kami akan menyerahkan bantuan kepada para korban," ujarnya.
Tabrakan maut antara kereta api dengan odong-odong di perlintasan kereta api Kampung Cilebu Toplas, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang menewaskan sembilan orang.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Informasi yang didapat JPNN Banten kereta api melaju dari Merak menuju Lebak, sedangkan odong-odong datang dari Walantaka hendak ke Kragilan.
Sebegini besaran santunan dari Jasa Raharja buat korban tabrakan maut antara kereta dengan odong-odong.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News