Mohon Doanya Buat Putri Keyla Septiana, Penumpang Odong-Odong Maut
banten.jpnn.com, SERANG - Sembilan orang penumpang odong-odong meninggal dunia dalam tabrakan maut dengan kereta api di perlintasan Kampung Silebu Toplas, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Serang, Selasa (26/7).
Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga mengatakan penumpang odong-odong sebanyak 31 orang.
"Penumpang meliputi balita, anak-anak hingga ibu-ibu," ucap Kombes Shinto Silitonga, Selasa (26/7).
Dia menambahkan sembilan korban meninggal dunia, sementara sisanya mengalami luka ringan hingga berat.
Sembilan orang yang meninggal dunia, yaitu Septiah (50), Sawiyah (71), Saptanis (42), Kadilah (38), Sunenah (55), Yanti (22), Azzizatul Atiah (2), Ismawati (8), dan Amanda (2).
"Semua warga Kampung Cibetik RT 10 RW 03, Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang," ujarnya.
Sedangkan 22 korban yang mengalami luka ringan hingga berat atas nama Elfira Ayu Hanifa (6), Putri Keyla Septiana (3), Kalila (2,5), Amroh (29), Alina Fitriana (3), Nadira (1), Hikmawati (26), Hanifah (5), Aat Sumiyati (22), Dea Ayu Saputri (20), Rizky Anugerah (3), dan Aini Cesaria (7).
"Ada sepuluh korban lagi yaitu Bilqis Meisya Putri (4), Firdha (4,5), Zahira (3), Suirat (27), Fatiroh (30), Aqila (5), Tisya (8), Dina Aprilia Putri (6), Muhamad Dzikri (4), dan terakhir Saki (67)," jelasnya.
Seorang balita korban tabrakan maut kereta api dengan odong-odong harus menjalani operasi di rumah sakit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News