Tampang Pimpinan Pesantren Cabul di Serang, Biadab
banten.jpnn.com, SERANG - Polres Serang telah menangkap Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Bani Mamun berinisial KH atas kasus pencabulan terhadap santriwati.
Kasatreskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady mengatakan ada tiga santriwati yang menjadi korban pencabulan KH.
"Pelaku mencabuli tiga santriwatinya sendiri di dalam pondok dengan waktu berbeda-beda," ungkap Andi.
Dia menjelaskan masing-masing korban lebih dari dua kali dicabuli pelaku. Bahkan, satu dari tiga korban mencapai lima kali.
"Modus yang dilakukan pelaku diawali dengan menyuruh korban untuk membuatkan kopi, memijat, dan melakukan pengobatan," tutur dia.
"Maka dengan cara tersebut agar santriwati mau menuruti hasrat seksual pelaku," kata Andi.
Sebelumnya diberitakan ratusan warga menggeruduk Pondok Pesantren (Ponpes) Bani Mamun di Desa Gembok Udik, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.
Peristiwa penggerudukan terjadi Minggu (1/12) sekitar pukul 14.00 WIB yang melibatkan ratusan massa.
Pimpinan pondok pesantren (ponpes) di Serang mencabuli murid santriwatinya sendiri berkali-kali.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News