Dewa Matahari Itu Ternyata

banten.jpnn.com, BAYAH - Polres Lebak masih memeriksa Natrom (62) yang mengaku sebagai dewa matahari.

Pengakuan pria asal Bekasi, Jawa Barat itu meresahkan warga Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap NT (Natrom, red) dan para saksi," kata Kapolres Lebak AKBP Wiwin Setiawan kepada JPNN Banten.

Dia menambahkan langkah cepat diambil untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

"Kami juga meminta keterangan dari tokoh agama, baik MUI Kecamatan Bayah maupun Kabupaten Lebak," katanya.

"Kami sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui apakah ada unsur pidana atau tidak. Saat ini yang disangkakan (Natrom) berstatus sebagai saksi," kata dia.

Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono menambahkan berdasarkan penyelidikan kepada Natrom dan para saksi belum ditemukan unsur-unsur pidana.

Seperti yang dimaksudkan, yaitu tindak pidana penistaan agama.