Hari Gemetaran Sebelum Odong-Odong Ditabrak Kereta Api, 9 Orang Tewas

Dia langsung menghampiri odong-odong tersebut, melihat kondisi penumpang sudah bergelimpangan di rel kereta.
"Korban sudah tidak karuan, anak kecil ada yang di rel kereta, ibu-ibu ada yang terlempar, dan bahkan seorang nenek-nenek tubuhnya sampai menebus kaca mobil dengan badan setengah masuk," jelasnya.
"Setelah tabrakan itu posisi kereta api sempat berhenti," katanya.
Hari mengungkapkan setelah itu dia langsung bergegas untuk meminta bantuan warga sekitar guna mengevakuasi para korban.
"Saya meminta tolong kepada warga sekitar untuk membantu evakuasi," tuturnya.
Kasat Lantas Polres Serang AKP Tiwi Afriani mengatakan ada sembilan orang meninggal di tempat, sementara untuk yang mengalami luka-luka delapan.
"Jumlah penumpang untuk sementara diperkirakan sekitar 20 orang. Saat ini kami sedang melakukan pendalaman lebih lanjut lagi," katanya kepada JPNN Banten, Selasa (26/7).
AKP Tiwi menambahkan untuk sopir mobil odong-odong sudah diamankan guna dimintai keterangan.
Kereta api tabrak odong-odong di Serang menewaskan sembilan orang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News