Parpol Diduga Catut Nama Tenaga Honorer di Banten, Dampaknya Fatal
banten.jpnn.com, SERANG - Tenaga honorer di lingkungan Pemprov Banten tengah ramai diterpa permasalahan nama serta kartu tanda penduduk (KTP) diduga dicatut partai politik (parpol).
Pencatutan nama serta KTP baru diketahui ketika menjelang proses pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2024.
Ketua Tenaga Honorer Banten Taufik Hidayat mengatakan pencatutan baru diketahui ketika pegawai non-ASN mengecek data masing-masing.
"Banyak sekali tenaga honorer yang namanya dicatut di berbagai parpol," kata Taufik kepada JPNN Banten, Sabtu (21/9).
Jumlah sementara, kata dia, kurang lebih ada sepuluh tenaga honorer yang namanya dicatut sebagai anggota parpol.
"Kami pastikan bisa bertambah," katanya.
Taufik menegaskan pencatutan menjadi anggota parpol sangat merugikan tenaga honorer.
Bahkan, menurut dia, bisa berdampak fatal kepada masa depan para tenaga honorer yang sedang berjuang menjadi PPPK.
Menjelang pendaftaran PPPK, tenaga honorer Banten diterpa masalah pencatutan menjadi anggota parpol.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News