Ada El Nino, Stok Pangan Warga Badui Aman?
Lumbung terbuat dari atap injuk dan dinding bilik bambu serta kayu laban, sehingga tikus tidak bisa memakan gabah.
Dalam lumbung itu, usia gabah bisa bertahan puluhan tahun dengan kondisi baik.
Selama ini, kata Jaro Saidi, masyarakat Badui belum pernah mengalami kelaparan karena memiliki pertahanan lumbung itu.
"Kami memastikan adanya dampak iklim El Nino masyarakat Badui terpenuhi ketersediaan pangan lokal,"katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Deni Iskandar mengatakan selama ini persediaan pangan masyarakat Badui relatif aman dan melimpah menghadapi puncak El Nino.
Sebab, ujarnya, pertahanan pangan masyarakat adat itu memiliki sekitar 6.000 lumbung dengan menyimpan gabah rata-rata tiga ton/lumbung.
"Kami melihat persediaan pangan masyarakat Badui relatif aman dan setiap panen mereka menyimpan di lumbung itu serta tidak dijual," katanya. (antara/jpnn)
Puncak El Nino atau kekeringan panjang diprediksi terjadi dari Agustus hingga September 2023 yang juga akan dirasakan warga Badui.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News