Perwira Polri Babak Belur, Berdarah-darah Dikeroyok 3 Orang, Satu Pelaku ASN

banten.jpnn.com, SERANG - Seorang perwira Polri berinisial MD (37) yang bertugas di Ditreskrimsus Polda Banten babak belur dikeroyok tiga orang pria.
Salah satu pelaku merupakan aparatur sipil negara (ASN) berinisial ZW (36).
Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga mengatakan pengeroyokan itu terjadi pada Senin (5/12) di rumah korban yang beralamat di Ciracas, Kota Serang.
"Akibat pengeroyokan tersebut, MD mengalami luka pada bagian hidung, mulut, pipi, dan tangan," kata Kombes Shinto, Rabu (7/12).
Kombes Shinto menjelaskan pengeroyokan itu dilakukan dengan tangan kosong serta bantuan alat berupa gagang sapu.
"Korban saat ini sedang mendapat perawatan medis di salah satu rumah sakit yang ada di Kota Serang," jelas dia.
Dia menuturkan pengeroyokan dipicu dari adanya miskomunikasi antara korban dengan EW yang merupakan istri pelaku ZW.
Hal itu terkait per iklanan usaha korban yang naik di salah satu radio, sehingga menimbulkan ketersinggungan pelaku.
Motif pengeroyokan ASN terhadap seorang perwira Polri bikin geleng kepala. Korban babak belur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News