Minyak Goreng Bersubsidi di Tangerang Menghilang
banten.jpnn.com, TANGERANG - Persediaan minyak goreng medium atau curah bersubsidi di gudang Bulog Tangerang kosong.
Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang Nolly Desiyanti mengatakan dengan kondisi kekosongan stok minyak goreng bersubsidi tersebut, Bulog kini tengah kembali memesan ke sejumlah produsen minyak.
Namun, kata dia, pesanan yang diajukannya hingga saat ini belum terkirim, karena harus menunggu antrean dengan sejumlah wilayah lain.
Baca Juga:
"Kami tidak punya stok, MinyaKita belum ada kuotanya lagi," kata Nolly di Tangerang, Rabu.
Dia menyebutkan kosongnya stok minyak goreng itu telah terjadi sejak awal Januari 2023 lalu, atau sejak pemenuhan kebutuhan pangan selama masa Natal dan Tahun Baru.
"Kami tidak punya kuota lagi dan sudah mencari, dapat dari pabrik Sumatera Selatan sebanyak 26.000 liter, tetapi, masih menunggu antrean," katanya.
Kendati demikian, dengan kondisi tersebut pihaknya pun telah melakukan langkah antisipasi dengan melakukan pemesanan dan menyiapkan cadangan minyak goreng ke pihak produsen.
"Kami sudah siapkan minyak kemasan premium dengan merk Rosebrand dengan jumlah stok lebih kuran 60.000 liter," ujarnya.
Persediaan minyak goreng medium atau curah bersubsidi di gudang Bulog Tangerang kosong.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News