Hasil Autopsi Istri yang Dibunuh Suami di Serang, Keji

banten.jpnn.com, SERANG - SP (26) korban pembunuhan dari kebengisan sang suami telah melewati rangkaian autopsi di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Banten.

Terungkap dari hasil autopsi korban terdapat 21 luka pada bagian tubuhnya.

"Bagian yang luka itu, satu memar di muka, dua lecet gores pada pundak kiri, dan 18 akibat kekerasan benda tajam," ungkap Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga di Mapolres Serang, Rabu (27/7).

Luka yang diakibatkan benda tajam, kata dia, tersebar di beberapa titik, di antaranya empat di bagian pinggul, satu dada kiri tembus dari belakang, dan 13 pada punggung.

"Diketahui dari hasil autopsi penyebab kematian SP (korban, red) kerena tertusuk benda tajam pada bagian organ vital seperti jantung, kantung jantung, dan paru-paru sebelah kiri," ujarnya.

Dia menegaskan dari tusukan benda tajam itu mengakibatkan masuknya darah pada bagian rongga dada sebelah kiri dan kanan.

"Hal itu dapat dibuktikan karena adanya gumpalan darah kurang lebih 800 sentimeter kubik (cc) pada rongga dada kiri dan 1000 cc di kanan," kata Shinto.

Dia mengatakan dari peristiwa tersebut petugas mengamankan beberapa barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP).