Kejari Serang Tetapkan Pengelola Kios Jadi Tersangka Baru Kasus Korupsi Penyewaan Lahan

Jumat, 09 Agustus 2024 – 02:10 WIB
Kejari Serang Tetapkan Pengelola Kios Jadi Tersangka Baru Kasus Korupsi Penyewaan Lahan - JPNN.com Banten
Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi tertarik penyewaan lahan pemerintah di Kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kamis (8/8). Foto: Abdul Malik Fajar/JPNN Banten

banten.jpnn.com, SERANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi tertarik penyewaan lahan pemerintah di Kawasan Stadion Maulana Yusuf.

Tersangka baru merupakan pihak ketiga yang melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Kadisparpora) Kota Serang.

Kepala Kejari Serang Lulus Mustofa mengatakan tersangka berinisial BA merupakan pihak ketiga yang mengelola lapak lalu disewakan kepada para pedagang.

"Alhamdulillah, pihak ketiga bisa kami lakukan tindakan hukum juga menyusul tersangka S (Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kota Serang)," ucap Lulus kepada JPNN Banten, Kamis (8/8).

Lulus menjelaskan kerja sama yang dilakukan BA dengan tersangka sebelumnya tidak sesuai dengan prosedur.

"Jadi, pihak ketiga melakukan kerja sama terkait penyewaan lahan pemerintah dengan luas 5.689,83 meter persegi di Kawasan Stadion Maulana Yusuf Kota Serang," ujar dia.

Selama kerja sama berlangsung, kata Lulus, pihak ketiga sudah mendapatkan keuntungan hampir setengah miliar dari penyewaan kios yang dibangun di lahan pemerintah tersebut.

"BA sudah menerima uang sewa kios sebesar Rp 457 juta dari 59 lapak yang disewakan," kata dia.

Penyidik Kejari Serang menetapkan tersangka baru kasus korupsi penyewaan lahan pemerintah di Kawasan Stadion Maulana Yusuf.
Facebook JPNN.com Banten Twitter JPNN.com Banten Pinterest JPNN.com Banten Linkedin JPNN.com Banten Flipboard JPNN.com Banten Line JPNN.com Banten JPNN.com Banten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia