Pemain Persita Tetap Latihan Rutin Pasca-Tragedi Kanjuruhan

Sabtu, 08 Oktober 2022 – 00:01 WIB
Pemain Persita Tetap Latihan Rutin Pasca-Tragedi Kanjuruhan - JPNN.com Banten
Pelatih Persita Tangerang Alfredo Vera. (HO/Persitafc.com)

"Tentu situasi ini bukan yang kami harapkan terjadi. Kemanusiaan diatas segalanya, sepakbola seharusnya olahraga yang menyenangkan untuk semua pihak," kata Nyoman.

Untuk saat ini, klub berjuluk Pendekar Cisadane itu akan menunggu keputusan lebih lanjut dari operator Liga 1, dalam hal ini PT Liga Indonesia Baru.

"Kami menghormati keputusan dari LIB sebagai operator kompetisi untuk penghentian sementara Liga 1. Saya berharap juga kejadian ini menjadi yang terakhir dan kita bisa menemukan solusi terbaik soal masalah keamanan di stadion dan saat pertandingan berlangsung," katanya.

Tragedi Kanjuruhan menelan korban sebanyak 131 orang, dua di antaranya anggota polisi seusai laga Arema FC selaku tuan rumah yang dikalahkan Persebaya dengan skor 3-2 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) lalu.

Sebenarnya laga tersebut hanya ditonton Aremania, suporter Arema, namun terjadi kericuhan setelah suporter turun ke lapangan yang berbuntut ditembakkannya gas air mata oleh polisi menyebabkan kepanikan penonton.

Akibatnya, 131 penonton tewas akibat sesak napas, berdesak-desakan, dan terinjak-injak setelah menumpuk di pintu keluar yang masih tertutup. (antara/jpnn)

Liga 1 harus dihentikan pasca-Tragedi Kanjuruhan. Skuad Persita Tangerang tetap menjalani latihan rutin.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Facebook JPNN.com Banten Twitter JPNN.com Banten Pinterest JPNN.com Banten Linkedin JPNN.com Banten Flipboard JPNN.com Banten Line JPNN.com Banten JPNN.com Banten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News