Harga Beras di Daerah Ini Terjadi Kenaikan

Senin, 04 September 2023 – 02:39 WIB
Harga Beras di Daerah Ini Terjadi Kenaikan - JPNN.com Banten
Pedagang beras di pasar tradisional Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. ANTARA/Mansur

"Kami menjamin persediaan beras mencukupi hingga akhir tahun dengan harga relatif stabil," katanya.

Kepala Cabang Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Umar Said mengatakan, pihaknya hingga akhir Agustus 2023 memasok beras Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 2.900 ton dengan tujuannya untuk menstabilkan harga di pasaran.

Perum Bulog mencanangkan program gerakan siap jaga harga pasar dengan stabilisasi pasokan harga pangan (SIGAP-SPHP) untuk memberdayakan penjualan sebanyak-banyaknya ke toko pengecer, pedagang ritel, ritel modern dan gerai binaan untuk memenuhi pasokan beras ke masyarakat.

"Dengan penjualan secara maksimal program gerakan SIGAP-SPHP itu dipastikan harga beras stabil dan terjaga sehingga terjangkau bagi kalangan masyarakat," katanya.

Sementara itu, H Ujang, seorang pedagang di Pasar Tradisional Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengatakan bahwa dirinya kini memiliki cadangan beras sebanyak 30 ton dan mencukupi hingga Oktober mendatang.

Harga beras di sini masih relatif stabil dengan kenaikan rata-rata Rp200/kilogram.

"Kami meyakini ketersediaan beras masih aman hingga akhir 2023 dan tidak terdampak El Nino, karena panen masih ada," kata Ujang.

Meski harga beras terjadi kenaikan, mencukupi hingga akhir tahun 2023 sehingga masyarakat tidak perlu khawatir ketika terjadi El Nino.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Facebook JPNN.com Banten Twitter JPNN.com Banten Pinterest JPNN.com Banten Linkedin JPNN.com Banten Flipboard JPNN.com Banten Line JPNN.com Banten JPNN.com Banten

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News