Odong-Odong Masih Nekat Berkeliaran di Jalan Raya, Halo, Pak Polisi

banten.jpnn.com, SERANG - Buntut dari kecelakaan odong-odong yang menewaskan sepuluh orang, Satlantas Polres Serang terus berpatroli guna menertibkan kendaraan modifikasi yang masih nekat beroperasi.

Pada saat patroli di sepanjang Jalan Raya Pontang, Tirtayasa, dan Tanara kedapatan sebuah odong-odong beroperasi serta membawa penumpang.

"Kami mendapatkan laporan dari masyarakat masih banyak odong-odong berkeliaran di jalan raya, ternyata benar ada satu odong-odong sedang mengangkut penumpang," ucap Kanit Turjagwali Satlantas Polres Serang Iptu Dirga Ariawan, Sabtu (6/8).

Dia menambahkan pada saat itu ada 25 orang penumpang yang ikut bersama odong-odong.

Dia menegaskan odong-odong dapat dikategorikan sebagai kereta wisata, di mana hanya diperuntukkan di tempat rekreasi.

"Ketika itu penumpang terdiri dari ibu-ibu serta anak-anak. Kami langsung mengimbau kepada mereka agar menggunakan kendaraan umum semestinya," kata dia.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sopir odong-odong itu ternyata tidak memiliki surat izin mengemudi.

"Kami berikan sanksi tilang dan membawa odong-odong ke Mapolres Serang," ujarnya.