Kondisi Bohani, Bocah Badui Memburuk

banten.jpnn.com, LEBAK - Bohani, bocah Badui berusia tujuh tahun menderita gizi buruk disertai tuberkulosis (TB).
Dia kembali dilarikan ke RSUD Banten untuk mendapat penanganan.
"Kondisi Bohani, anak Badui itu memburuk setelah terputus minum obat tuberkulosis di bulan kedua yang ditargetkan minum obat enam bulan itu," kata tim medis Sahabat Relawan Indonesia (SRI) dr Eling saat dihubungi di Lebak, Kamis.
Sebetulnya, tim medis SRI saat meninjau perkembangan kondisi Bohani warga Batubelah Desa Kanekes Kabupaten Lebak, Senin (19/9) membaik dan bisa berlarian juga lincah bermain bersama teman seusianya.
Bohani sempat menjalani perawatan inap di RSUD Banten pada Agustus 2022.
Berat badan Bohani meningkat hingga 12 kilogram dari sebelumnya 8 kilogram dan gejala batuk berkurang.
Namun, saat ini kondisi Bohani, putra keenam Pulung memburuk, karena terputus minum obat TB pada bulan kedua yang ditargetkan enam bulan.
"Kami minta keluarga jika obat TB habis, maka bisa mengambil obat ke Puskesmas Cirinten yang lebih dekat dibandingkan ke Puskesmas Cisimeut," kata Eling.
Bocah Badui bernama Bohani terpaksa kembali dilarikan ke rumah sakit lantaran kondisinya memburuk.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News